Cerita Kehamilan Pertama yang Tak Disangka


Cerita Kehamilan Pertama yang Tak Disangka


Kehamilan merupakan anugrah dari Allah yang harus kita syukuri, momen yang paling di nanti-nanti oleh setiap pasangan suami istri. Ada yang dianugerahi secara cepat, ada juga yang harus melewati penantian dan perjuangan panjang. Namun yang perlu di pahami bahwa kehamilan bukanlah  perlombaan, bukan juga ajang pembuktian siapa yang paling subur. Kehamilan adalah anugrah yang Allah titipkan kepada siapapun yang Allah kehendaki. Jadi jangan pernah membanding-bandingkan sesuatu yang kita tidak punya kuasa di dalamnya. Setuju ya moms..

Ngomong-ngomong soal kehamilan nih moms, di catatan manis kali ini saya pengen berbagi pengalaman pribadi saya yang mungkin bisa bermanfaat untuk moms semua, khususnya yang lagi baca tulisan saya nih. Hehehe jangan lupa komen ya.. suka banget soalnya kalau dapet komentar, ngerasa di respon aja gitu.

Oke jadi momen kehamilan saya ini merupakan momen yang luar biasa, karena setelah satu tahun menanti, akhirnya Allah anugrahkan saya kehamilan yang saya sendiri gak tau kalau saat itu ternyata saya lagi hamil. Maklumlah ya wong belum pernah hamil, hehehe. Jujur sih kehamilan ini cukup mengejutkan, tapi pastinya sangat membahagiakan untuk kami.

Mulai Merasa Ada yang Aneh

Jadi waktu itu 1 Maret 2018 saya sedang melakukan perjalanan yang cukup jauh yaitu dari Malang ke Bali (rumah orang tua), rencananya sih pengen hadir ke nikahan saudara sekalian sambang orangtua, mumpung dapet izin dari suami juga. Tapi kok suaminya gak ikut? Iya gak ikut karena lagi kerja, gak bisa libur lama-lama. Jadi berangkatlah saya seorang diri naik travel, awal perjalanan sih biasa aja ya, tapi ditengah perjalanan saya mulai ngerasa gak nyaman dengan perut saya. 

Dibilang sakit sih gak, rasanya ya kurang nyaman aja gitu, tapi waktu itu bawaannya pengen pipis terus. Singkat cerita sampailah saya di rumah orangtua, saat itu badan saya makin berasa pegal, ditambah meriang, dan sedikit pusing, pokoknya gak karuan banget deh. Dipikiran saya waktu itu mungkin saya capek karena habis perjalanan, Jadi saya memutuskan untuk beristirahat dengan harapan bisa segera pulih karena besok harus hadir ke acara nikahan saudara. 

Sore harinya ternyata harapan tidak sesuai ekspektasi moms, badan saya makin panas ditambah agak pusing. Sempet kepikiran pengen pijet, tapi Alhamdulillah ibu saya melarang dan menyuruh saya untuk langsung periksa ke bidan. Sepertinya beliau sudah ada feeling kalau saya hamil.

Baca Juga: Pengalaman Pelahirkan Anak Pertama, Normal Tapi Induksi

Garis Dua yang Masih Samar

Sore itu juga saya diantar ayah saya ke bidan yang lokasinya gak jauh dari rumah. Setelah sampai saya langsung diperiksa oleh bidan, karena Alhamdulillah banget waktu itu lagi sepi, jadi gak perlu antri. Bener aja moms setelah saya menjelaskan keluhan yang saya alami, bidan menyuruh saya untuk tes pack. Langsung gercep deh ke kamar mandi, dan taraaaa, saya gak ngerti moms itu hamil apa gak, karena kalau dibilang garis dua itu samar banget. 

Gak pengen berspekulasi yang aneh-aneh, langsung aja saya serahkan hasil tes packnya ke bidan. Bidan bilang kalau kemungkinan saya memang hamil, karena garis duanya masih samar banget, jadi saya dianjurkan untuk menunggu sampai saya telat mentruasi. Kalau ternyata saya memang telat, bidan menyarankan agar saya USG untuk benar-benar memastikan adanya kehamilan.

Setelah periksa rasanya bahagia sih, meskipun masih harus nunggu beberapa hari lagi valid atau tidaknya kehamilan saya, dalam hati kecil sangat berharap kalau saya memang benar-benar hamil. Rasanya gak sabar pengen ngabarin ke suami, tapi ada rasa takut kalau akhirnya saya tidak hamil. Jadi saya memutuskan untuk bersabar menunggu sampai saya telat haid.

Alhamdulillah, Saya Hamil

Setelah bersabar selama dua hari akhirnya tiba juga nih di hari yang harusnya saya menstruasi, tapi setelah menunggu hampir seharian, gak ada tuh tanda-tanda mau mens.. Jadi malam harinya saya memberanikan diri untuk tes peck, dan hasilnya... Gak nyangka banget ngelihat begitu jelas garis dua.
Aaa seneng banget, pengen nangis.

Langsung foto tes peck nya, langsung wa suami, dan suami juga terharu banget.
"Sebentar lagi aku akan jadi ayah" tulis suamiku disertai banyak emoticon love ..
Keesokan harinya saya USG, dan benar saja dokter mengkonfirmasi adanya janin di dalam rahim saya.
Alhamdulillah, saya sangat bersyukur kepada Allah atas anugrah yang diberikan, satu tahun perjuangan saya memantaskan diri, ikhtiar sana sini, ini itu semua saya jalani. 

Meskipun mungkin satu tahun itu bukan waktu yang lama, tapi setidaknya saya merasakan bagai mana rasanya menjadi pejuang garis dua, bagaimana rasanya mendapatkan pertanyaan yang sama setiap bertemu dengan siapa saja.

Baca Juga: Pengalamanku Sembuhkan Demam Anak Secara Alami, Gak Perlu Galau Lagi

Hamil Tanpa Morning Sickness

Umumnya kehamilan trimester pertama disertai dengan morning sickness, namun berbeda dengan saya moms, awal kehamilan saya tidak mengalami morning sickness. Semuanya biasa-biasa saja, saya makan seperti biasa, kalau ditanya ngidam apa saya juga gak tau karena gak ada makanan yang saya idam idamkan selama kehamilan. 

Seperti yang sudah saya ceritakan di awal ya moms, timester pertama kehamilan saya hanya demam dan pusing. Anehnya demam dan pusing itu hanya terjadi di sore hari saja, jadi habis Maghrib panas mulai turun, pusing juga mulai hilang. Aneh gak sih.. Hal ini berlangsung selama seminggu, setelah itu semuanya normal kembali.

Karena gak seperti orang hamil pada umumnya, saya sempat bertanya langsung ke bidan dan membaca beberapa artikel terkait, apakah hamil tanpa morning sickness itu wajar. Ternyata tidak mengalami morning sickness pada awal kehamilan memang bukan sesuatu yang perlu di khawatirkan, karena kadar hormon setiap ibu berbeda-beda. Mungkin karena kadar hormon saya lebih rendah sehingga saya tidak merasakan morning sickness. 

Bagi saya kehamilan pertama ini adalah momen yang luar biasa, karena dulu sempet kepo, seperti apa sih hamil itu? Gimana sih rasanya hamil?
Dan akhirnya saya bisa merasakannya sendiri, sungguh luar biasa. Alhamdulillah.

Penutup

Singkat Carita tentang kehamilan pertama saya yang tidak disangka, untuk para pejuang garis dua tetap semangat, jangan berhenti berusaha. Tugas kita hanya bersabar dan berjuang, selebihnya hanya Allah yang berhak menentukan segalanya. 
Rizky Annisa
Rizky Annisa Assalaamualaikum Hello every one, welcome to my personal blog. Sebelumnya kenalan dulu yuk, nama saya Rizky Annisa, orang-orang biasanya memanggil saya "Anis". Saya merupakan seorang istri sekaligus ibu dari dua jagoan kecil bernama Akbar dan Zehan. Blog ini merupakan media saya untuk sharing banyak hal, tentang dunia parenting, tentang pernikahan, sekedar curhatan dan lain sebagainya. Bagi saya, menulis merupakan aktivitas yang menyenangkan. Sebelum menulis di blog ini, saya terlebih dahulu merupakan Community Writer di salah satu media online yaitu IDN Times. Sampai saat ini saya masih menerbitkan karya saya di IDN Times. Namun pastinya sudah tidak seintens dulu, karena saat ini saya juga mengalola blog pribadi. Harapan saya semoga ada manfaat yang bisa diambil dari tulisan saya ya. Wassalamualaikum

Posting Komentar untuk "Cerita Kehamilan Pertama yang Tak Disangka"